Kamis, November 29, 2007

putri kecilku yang manis.....

putri kecil... lesu dan letih hati yang dirasakan oleh putri malas,... putri kecil sang pengobat jiwa ketika lelah dan jenuh menghampiri untuk berteman dan bermain kemudian senyap dan berlarian ketika sang putri malas menghampiri putri kecil yang bersayap indah karena putih polos.... hari ini sekarang tiada,.. hanya rasa kosong dan kemenangan lelah dan lesu yang tertawa di sudut hati merayakan pesta kemenangannya dan redupnya cahaya keceriaan di sudut hati perlahan-lahan..... sang putri malas kemudian menghitung hari demi hari, menit demi menit dan detik demi detik dan bahkan frame demi frame yang dikalikan dengan seribu menjadikan slow motion yang jemu....
putri kecil yang bersayap putih, putih polos akan selalu menemanimu dengan setia dengan murah senyum manisnya... putri kecil,.. sang putri malas sekarang sudah hampir lumutan dan terkikis karena menunggu setengah hari ibarat seperempat masa yang melelahkan dan membosankan hanya untuk terduduk dan berimaji.
welll..... grow up putri malasku yang cantik......:) bengun dan berlari lah hingga lelah mungkin setelah itu, putri kecil kembali dengan mengucapkan kata indah dan bermain lagi dengan mu,....
"putri kecil, kutitipkan salam manisku untukmu lewat angin.... ku harap angin takkan mengecewakanku disana. jangan lupa bisikkan dengan lembut kepadanya,... sepi ku disini karena ketiadaanmu yang nyata dari khayalku dengan sedih.... " terduduk dan menunggu mu disini sambil senyum simpul yang tertahan sampai engkau datang.....

Selasa, November 27, 2007

mentariku yang makin ceria.......

mentari, engkau ceria sekali,.... bolehkan aku tau kan isi hati dan pikiranmu hari ini, atau ku curi saja semangatmu tanpa sepengetahuan engkau??????? iri ku kan semangatmu hari ini karena habis hatiku untuk ceriaku hari ini. mentari,... serba salahku, ingin mendekat dan menyapamu dengan senyum tapi perih ku rasa sampai lelah. maafkan aku mentari,... bukan maksudku tuk menjauhimu, tapi tunggu aku karena kan berusaha mencari hujan dan menemanimu dengannya sehingga pelanggi yang bijak dapat memberikan solusi. tapi yang aku heran,... mengapa dia dengan setia selalu menjadi penengah agung diantara kalian....?????? karena dia datang ketika kalian berselisih dengan mesra dan akrab yang kadang membuatku rindu untuk hari ini....:)
hujan...???? jangan lelah mengunjungi aku dan mentari hari ini yah...????? rasanya dunia kan makin terik tanpamu dan jangan lupa apabila bunda selalu menanyakanmu...:) mentari, jangan marah yah.....

Sabtu, November 24, 2007

jenuh kan hari

...... berpikir untuk apa dan enggan tuk menulis karena pena itu masih kering dan imaji hanya bergambarkan padang pasir yang kering kerontang. makin berpikir,.. makin kosong makin berimaji juga jadi makin kering dan semua hijau menjadi pasir dengan terik matahari yang sangat terik hari ini.
Putri ceria,.. bolehkah aku menyapamu hari ini,...??? hanya bertandang dan tersenyum untuk melepaskan rindu tertahan dari minggu lalu, tapi rasanya hanya angan kering karena aktifitasmu yang menggunung dan tidak ada jedamu untukku. Tenang,.. tenang... aku mengerti kok dengan penuh pengertian walaupun duri kecewa mulai berkembang dan mengakar jadi perdu sementara sebelum dipangkas keesokan harinya atau 2 jam nanti.
Putri bijak pun akhirnya sama dengan aktifitasnya dengan sang ibu suri. tolong katakan pada ibu suri sebelum aku lupa, Jaga kesehatannya yah bunda...:) karena putri-putri kecil dan aku pasti akan sedih apabila kau sakit kembali".
Sekarang aku hanya ingin pulang dan tertidur sampai esok pagi dan memikirkan esok ingin apa...????? yang ada hanya berlari di jalan setapak dengan pohon hijau rindang di kiri-kanannya sampai letih dan menagis serta berucap dalam hati..." pangeran, kapan engakau kesini....???? tau kah kau bahwa rindu ini hampir di penghujung hari yang entah sampai kapan aku kan bertahan untuk menunggumu sampai gelap datang....:) pangeranku,.. aku merindukanmu hari ini dan ku harap esok pun jadi makin merindukanmu...".

Senin, November 19, 2007

sang berandal lima

Tuut... tut.... tut. disentuhnya kembali angka yang telah lama disingkirkan di dasar hati. hanya ingin menyapa MENGAPA BISA BERGANTI....????? MENGAPA BISA BERUBAH...??? daintara 1000 keyakinan yang dipertahankan dan goyah karena 3 pertimbangan kan hari esok.
Tanya pun kini berganti dengan etika dan ramah tamah. Formalitas sapa menjadi raja ketika jiwa bergugah tuk menjadi diri sendiri. Sepuluh jeda dan kosong sekarang lebih berharga sampai terucap nama yang mengubah beku menjadi cair sejenak. Satu nama dari tujuh orang berandal yang mengisi hari dengan tawa karena berusaha menjadi sang maha guru bijak, yang sampai saat ini mungkin belum terlaksana.
Sang berandal lima menanyakan kabar sang putri malas, karena mungkin dia telah letih bertanya pada sang angin yang kadang suka semena-mena berlari kesana-kemari sampai lupa kembali hingga berganti.
Warna cerah bergerak-gerak dipelupuk mata sang putri karena mengingat kebengalan sang putri yang kadang keterlaluan dan tertawa sendiri. "sang berandal lima korban iseng sang putri, entah bagaimana nasibnya dahulu dan menjadi kenangan yang mengasikkan".
Termenung dan tersenyum karena sekarang saatnya kembali menyapa,
" Hallo tuan bermata empat,... masihkan engkau mengenal aku...????? kenapa kau bertanya kepada teman lama yang hampir pudar dan usang..????? apakah angin telah mengkhianatimu sampai lelah..??? sampaikan salamku kepada kekasihmu yang terkasih disana yah....:)"

sedih,... senang,.. duka,.. n happy

Tuhan, Terima kasih karena alurmu indah,
rasa perih ini telah berganti dengan persahabatan yang cantik.
Tuhan, Terima kasih ku tahu kebenaran itu saat ini,
karena takkan sangat perih, ketika saat itu aku menyayanginya
dan kagum kan kesempurnaan karyamu.
Saat ini ku tahu karena memang tidak ada tempatku dihatinya
walaupun hanya sekotak kecil yang tidak berarti kan keberadaannya.

Tuhan, Terima kasih
karena telah kau pertemukan dia yang kini mengisi penuh ruang hatiku
Dia yang penuh akan ketulusan
Dia yang penuh dengan toleransi
Dan
Dia yang penuh dengan kasih tertumpah kepadaku
Dan dia yang kini ku cinta
Tuhan, Terima kasih karena alurmu indah

Jumat, November 16, 2007

na...nananana......na.... ayo berputar!!!!!

berputar-putar entah sampai kapan rasanya mau pecah berserakkan. atau yah berserakkan saja agar nanti mudah untuk dibersihkan dan dipilih kembali. jangan lupa untuk sekalian dicuci agar kembali berkilau sampai cemerlang dan menyilaukan hati.
Kata orang,... bersih itu indah. indah untuk dilihat, indah untuk disentuh dengan hati-hati karena takut ternoda dan berbekas, indah untuk disayangi dan dijaga sampai lelah entah sampai kapan. bisa kah hati yang mulai keruh ini menjadi indah karena rindu agar suci dan polos.....
sang putri iri melihat cikal bakal manusia yang masih sangat membutuhkan inangnya. makin perih hatinya karena iri sekaligus menyatu dengan mencintai karya yang indah, sempurna dan tidak tercacatkan dari SANG MAHA SEGALA.
" dapatkan hati ini kembali seperti ciptaanMU? dapatkan aku memiliki hati ketika ENGKAU masih menyapa manis dengan penuh senyum ramah dengan indahnya tanpa rasa benci dan dikotori dengan keegoisan dan iri hati?" hati yang berisikan warna-warni ceria dan kesenangan karena dunia yang masih lucu pada masa itu.
......."PUTRI, TIDAK RINDUKAN ENGKAU DENGAN MASA ITU?"..........

Selasa, November 13, 2007

finish,... at 19 nopember 2007

putri malas sedang mengikuti sayembara tuk dirinya dan kesenangannya. tapi terkadang dia tidak bertanggung jawab dengan apa yang dilakukannya....bayangkan saja, mungkin dari 100%, dia hanya melakukan 30% saja...... dikatakan curang adalah benar, dikatakan tidak bertanggung jawab tidak juga.....
hari ini dia tergopoh-gopoh menuju warung internet yang berada jauh dari persembunyiannya hanya demi tanggal 19 Nopember 2007. dia tidak mengharapkan menang tapi hanya ingin berpartisipasi saja. hanya ingin seperti itu lah sang putri.. apabila pangeran bertanya kepadanya kenapa dia mengikuti sayembara itu, dia menjawab untuk keluar jalur sementara untuk menghilangkan kejenuhan karena sang raja tiran dan broken place yang makin menghimpit,....
dia hanya ingin bersenang-senang dengan harapan. apakah itu akan menang atau tidak, atau dengan khayalan yang datang dan pudar dengan cepat juga.....pangeran nan jauh disana hanya bisa tersenyum dan menyemangati sang putri untuk memberikan dukungan yang walaupun dia tau ini adalah permaianan baru sang putri untuk lari dari kejenuhan...

Sabtu, November 10, 2007

tik.... tik.. rintik... hujan

Mentari,... engkau marah yah? Karena sudah lama rasanya engkau bersembunyi selalu di balik awan hujan yang masih saja menangis entah menangisi apa. Bulan pun akhirnya menjadi seperti mentari. Putri malas akhirnya hanya terdiam dan bersembunyi hingga akhirnya tertidur dibalik sang selimut yang hangat. Dibenak kecilnya, Putri Malas ingin mentari berjanji agar esok mau bermain dengannya seharian karena rindu.

" Mentari, janji yah? Besok kamu mau bermain dengan aku seharian sampai hitam dan kusam, tapi aku senang....:) "

Jumat, November 09, 2007

ini salah,... itu salah...

sekarang jadi serba salah deh.... :( "putri malas berbicara dengan dirinya sendiri"... aku gak meminta kok tuk menjadi rapuh, aku tak meminta tuk menjadi goyah"... "tiba-tiba dia menitikkan air mata yang entah sejak kapan dia tahan dan dia pendam... hari ini mentari tidak tersenyum kepadanya dan bersembunyi diantara awan kelabu yang sudah dari tadi dengan riang bermain air entah sampai kapan sehingga menghambat beberapa aktifitas. merenung, gelisah, serba salah dan akhirnya menangis,..... kembali berdiri menyeka semuanya dan berharap sang pangeran disisinya kali ini, tetapi saat ini semuanya tidak memungkinkan.
sekarang dia kembali menenggelamkan dirinya untuk raja tiran hanya untuk melupakan semuanya dengan aktifitas dan tugas yang sudah menggunung dari pagi tadi. hanya untuk menutupi kesedihan dan memakai topeng untuk tertawa dan tersenyum kembali....
selamat tinggal gelisah untuk sementara.... selamat tinggal galau sampai malam nanti menjelang tidur....

Jumat, November 02, 2007

08.30..... 30 Agustus 2007

Kekasih, hanya kita yang tau perasaan untuk yang terkasih
Tanpa perduli waktu, hari ini masih kurasa sangat mencinta
Ku kan selalu berharap dan berdoa rasa ini kan selalu menempati keagungan hati
duduk kokoh singgasana raja
Kekasih, hanya kita yang tahu perasaan tuk yang terkasih
diantara bisikkan, diantara godaan dan harapan.
hanya kita yang tahu bagaimana harus mencinta
walau perbedaan itu hanya sebatas benang
ku yakinkan kau bisa menjaga kehormatan dan nilai luhur dirimu
dihadapanku
Related Posts with Thumbnails