Jumat, Oktober 15, 2010

Galau diantara doa dan ketakutanku,..

Di sore ini, rasa ini pun masih galau. Lemas untuk pulang karena malas untuk sebuah konfrontasi dari hati sendiri dan bingung untuk memilah-memilih kata terbaik sehingga terasa manis, walaupun pada akhirnya makna itu tidak bisa dihapus begitu saja dan kembali dengan sederhananya.
Aku hanya ingin tenang untuk sementara waktu untuk merangkai kata untukmu bunda. Atau kalau bisa, tidak perlu aku ucapkan sekalian saja dan memasang wajah ceria seperti bisanya. Sayangnya, aku bukan orang yang pandai berbohong, sehingga hanya miris yang bisa kurasakan.
Bunda, bolehkah malam ini aku tidak pulang untuk sementara waktu..? sampai semua kalimat ini indah. Atau, aku terbang saja tanpa pamit kepadamu sampai aku kembali dan siap untuk bercerita.
Sang Yang Maha,..
Bolehkan aku bertanya kepadamu..??
Alur apa ini..??
Apakah akan indah pada akhirnya atau kau mempercepat waktu?
Apabila memang iya,.. bolehkan aku meminta izin untuk semua waktu itu datang sampai aku mandiri dengan semua rencana yang telah ku susun rapi dan cermat untuk semua.
Rencana besar yang bukan untukku.
Rencana yang ingin ku bangun untuk orang lain.
Tolong beri aku waktu sampai semua siap.
"Aku percaya bahwa apapun yang KAU rencanakan pasti akan berakhir indah"
Related Posts with Thumbnails